Selamat Berkunjung

Selamat Berkunjung !
Diharap komentarnya agar lebih bermanfaat, menambah wawasan dan hikmah

Senin, 23 Januari 2012

Dari Sains Fiksi Menuju Sains Fakta

Kamu mungkin berpikir apa yang terjadi dengan foto ini! Tidak seperti foto indah lainnya yang disajikan dalam rubrik Space Scoop, foto ini merupakan ilustrasi yang digambar oleh seorang ilustrator di komputernya.

Awan gas raksasa di sekitar Lubang Hitam Super Masif. 
Kredit : ESO/MPE/Marc Schartmann

Tapi, gambar ini pun bukan berasal dari imajinasi sang pembuat melainkan hasil kerjasama ilustrator dengan astronom untuk dapat secara akurat menggambar obyek di angkasa yang tidak dapat kita potret.

Sebagai contoh, garis biru pada gambar menunjukkan jalur orbit setiap bintang. (Seperti planet, bintang juga bergerak dalam orbit elips).  Jelas, garis-garis biru itu tidak benar-benar ada di angkasa, seperti marka jalan, tapi ilustrator bisa menggambarkannya untuk memberi gambaran jejak orbit si bintang. Sementara itu, garis merah menunjukkan jalur gerak awan gas raksasa.

Pertanyaannya, bintang dan awan gas itu mengelilingi apa? Inilah yang menjadi alasan dibuatnya ilustrasi ini. Di dekat pusat gambar tersebut ada sebuah obyek tak terlihat bernama Lubang Hitam. Obyek ini tidak terlihat karena ia menelan semua yang datang mendekat padanya – bahkan termasuk cahaya! Astronom mengetahui kalau ada beberapa Lubang Hitam yang berukuran raksasa atau yang dikenal sebagai Lubang Hitam Super Masif.  Dan Lubang Hitam Super Masif itu ada di pusat sebagian besar galaksi.

Dengan menggunakan teleskop bernama Very Large Telescope, yang ada di negara Chile di Amerika Selatan, astronom menemukan awan gas mendekati Lubang hitam Super Masif! Ilustrasi yang dibuat ini merupakan dugaan astronom terkait apa yang akan terjadi pada awan gas ini di tahun 2021.

Menurut astronom Stefan Gillessen, “ide bahwa seorang astronot ketika mendekati Lubang Hitam akan ditarik menjadi seperti spageti sudah umum kita dengar dari cerita sains fiksi. Tapi sekarang, kita berkesempatan melihat hal itu terjadi pada awan yang baru saja ditemukan tersebut.”
Yuk lihat video yang mensimulasikan bagaimana awan gas akan ditelan dalam beberapa dekade lagi: klik disini

Fakta menarik : Awan gas yang di gambar di ilustrasi ini beberapa kali lebih berat dari Bumi! Sebuah bola gas raksasa

Materi Gelap / Dark Matter

Berbagai pengamatan telah dilakukan bahwa Alam Semesta didominasi oleh komponen-komponen takterlihat — dark matter (materi gelap) dan dark energy (energi gelap). Penjelasan terhadap kegelapan kosmik ini adalah sebuah prioritas bagi para astronom dan fisikawan sampai kapanpun.



Apakah komposisi Alam Semesta?Dalam kaitannya dengan kontribusi mereka terhadap kerapatan energi rata-rata, isi Alam Semesta adalah (kira-kira) 75% dark energy, 20% dark matter dan 5% materi (atomik) normal, denga sedikit kontribusi dari foton dan neutrino. Pengukuran-pengukuranini bergantung pada keabsahan model Dentuman Besar panas (the hot Big Bang), teori relativitas umum dan prinsip kosmologi (bahwa Alam Semesta ituseragam pada skala terbesar). Keluasan dan kedalaman eksperimen-eksperimen dan pengamatan-pengamatan yang mendukung paham-paham dasar ini memberikan kita keyakinan bahwa model kosmosini memiliki sebuah pondasi yang solid.

Apa bukti keberadaan dark matter?Kita dapat menduga keberadaan dark matter lewat metode-metode pengamatan taklangsung, meskipun kita tidak mampumelihatnya (lihat Gambar). Hukum Newton menyatakan bahwa massa sebuah objek dapat dihitung oleh pergerakan dari satelit yang berotasi terhadap dirinya. Dengan cara itu, orang telah menghitung dan menemukan bahwa massa kluster galaksi lebih besar daripada jumlah massa dari bintang-bintang dan gas antara bintang-bintang yang merupakan komponen dari tiap-tiap galaks tersebut. Dan ada banyak bukti-bukti yang mendukung.

Sejauh ini ada alasan yang bagus untuk mengharakan bahwa “barang” ekstra ini bukanlah materi biasa. Jika tidak, tentu tidak sulit bagi para astronom untuk menemukan mereka karena jumlahnya sangat banyak (mengisi 20% Alam Semesta). Dan lebih jauh lagi, mereka akan meninggalkan sebuah tanda yang jelas di radiasi latar gelombang radio kosmik (cosmic microwave background, atau disingkat CMB, yaitu radiasi sisa-sisa dari proses Dentuman Besar), dan dalam sifat-sifat galaksi dan kluster.

Kenapa kita tidak dapat menyimpulkan bahwa hukum-hukum Newton tidak berlaku untuk ukuran galaksi atau kluster?
Pernyataan itu mungkin adalah sebuah hipotesis yang masuk akal beberapa dekade yang lalu. Namun, apapun teori gravitasi lain yang bertanggung jawab pada dinamika galaksi dan kluster juga harus menjelaskan data raksasa lensa gravitasi (pembelokkan cahaya yang berasal dari sumber yang jauh oleh massa sebuah objek), CMB dan struktur skala-besar. Pada saat yang bersamaan, teori ini juga harus memenuhi ketepatan yang dapat diterima jika diterapkan pada gravitasi yang berasal dari dalam Tata Surya.

Berapa banyak dark matter di sekitar kita?
Kecepatan orbit bintang-bintang di dalam galaksi Bimasakti mengindikasikan bahwa kerapatan massa rata-rata dark matter di sekitar kita adalah sekitar seperti tiga dari massa proton per sentimeter kubik. Sebagai gambaran, jumlah ini adalah 106 kali lebih besar daripada kerapatan rata-rata kosmos, tapi 10-24 kali lebih kecil daripada kerapatan rata-rata air.

Karena apapun objek yang terbuat dari dark matter bergerak dalam potensial gravitasi galaktik (gravitasi yang berasal dari galaksi), kita tahu bahwa mereka pasti bergerak dengan kecepatan sekitar 200 kilometer per detik. Kecepatan orbit Bumi mengelilingi Matahari menandakan sejumlah keberadaan dark matter di antara Bumi dan Matahari bervariasi sekitar 10% dari musim panas ke musim dingin (lihat Gambar). Lebih jauh lagi, distribusi dark matter dalam galaksi mungkin tidak rata; pembentukan galaksi adalah sebuah proses yang berkelanjutan, dan perhitungan-perhitungan komputasi menunjukkan bahwa mungkin ada substruktur dark matter dalam bentuk bongkahan dan arus pasang dengan jumlah yang signifikan.

Apakah taruhan terbaik untuk partikel dark matter?
Dari beragam kumpulan usulan, ide yang paling menjanjikan melibatkan partikel-partikel elementer yang baru. Di antara kandidat yang sudah teruji oleh penyelidikan teoritis adalah partikel massif berinteraksi lemah (weakly interacting massive particle, WIMP) dan axion. WIMP berinteraksi lemah dengan materi normal, seperti juga halnya neutrino. WIMP muncul secara alamiah dalam perluasan Model Baku (extension of the Standard Model, sebagian menyebutnya beyond the Standard Model) dalam fisika partikel — WIMP hadir, misalnya, dalam supersimetri atau dalam model-model dengan dimensi ekstra besar (large extra dimension).

Pendektesian WIMP adalah salah satu tujuan utama proyek Large Hadron Collider (LHC) di CERN, dekat Genewa, Swis. Kandidat yang lain, axion,adalah sebuah partikel hipotetik elementer yang dihadirkan untuk menjelaskan sejumlah simetri dalam interaksi kuat yang mengikat quark-quark di dalam proton dan neutron. Kemungkinan lain tetap ada, jadi penting bagi kita untuk tetap berpikir terbuka. Meskipun demikian, keterbatasan akan kekuatan interaksi partikel-partikel dark matter dengan materi biasa, kestabilan mereka terhadap proses peluruhan (decay) dan “kedinginan” mereka — partikel-partikel dark matter saat ini pasti bergerak lebih lambat daripada kecepatan cahaya — membuat kita mampu untuk memilah-milah partikel-partikel mana saja yang mungkin sebagai kandidat dark matter.

Eksperimen atau pengamatan apa yang dapat membantu?
Jelas, resolusi yang paling meyakinkan untuk masalah dark matter adalah deteksi langsung partikel dark matter. Saat ini ada sekitar 20 proyek eksperimen yang mencoba menangkap WIMP dengan prinsip kerja sebagai berikut. Ketika sebuah WIMP dari halo galaktik tertangkap oleh detektor, WIMP akan berinteraksi dengan inti atom yang membuat WIMP terhamburkan dan inti atom terpental (recoil effect). Energi sejumlah 10-1000 kiloelektronVolt akan dihasilkan dari interaksi tersebut. Energi ini disimpan dalam detektor tersebut untuk dipelajari.

Inti target dalm sejumlah eksperimen ini diletakkan di dalam kristal metal; pentalan inti dideteksi lewat energi hasil pentalan yang disimpan dalam detektor. Tantangan dari eksperimen-eksperimen ini adalah untuk membedakan sinyak dari dark matter dari sinyal-sinyal radiasi latar dari Bumi yang jumlahnya sangat banyak. Tapi, eksperimen-eksperimen generasi terbaru sudah lebih sensitif sehingga dalam waktu dekat memungkinkan bagi kita untuk menguji model-model dark-matter yang dibuat dari fisika partikel.

Penemuan partikel-partikel yang belum diketahui di eksperimen LHC akan semakin mengerucutkan partikel-partikel kandidat dark matter dan menaikkan rasa percaya diri kita bahwa kita berada di jalan yang benar. Tapi, hal ini semua tidak serta-merta menghilangkan kebutuhan pendeteksian astrofisik secara langsung.

Adakah cara lain untuk melihat dark matter?
Meskipun WIMP sendiri berada dalam teori yang mapan, pasangan WIMP dapat saling menghilangkan (annihilation atau pemusnahan), menghasilkan foton berenergi tinggi dan sinar kosmik dalam wujud positron (partikel antielektron), antiproton dan neutrino. Kita dapat mendeteksi partikel-partikel hasil pemusnahan sepasang WIMP ini dan hasilnya mungkin dapat memberikan bukti taklangsung tentang keberadaan dark matter. Sumber terdekat yang paling mungkin dari partikel-partikel produk pemusahan tersebut adalah pusat galaktik (galactic center), di sana kerapatan dark matter sangat tinggi.

Kemungkinan sumber lain adalah di inti sejumlah galaksi kerdil (dwarf galaxy) di sekitar galaksi Bimasakti, yang mana dark matter mendominasi di sana (Gambar 1). Satu hal yang mungkin jadi petunjuk mengenai sumber ini adalah sinar gamma berenergi tunggal. Ada sejumlah eksperimen berbasis tanah (di Bumi), balon (di udara), dan satelit (di luar angkasa) yang tengah mencari petunjuk ini.

Bagaimana dengan eksperimen sinar kosmik…
Pada tahun 2008, proyek Payload for Antimatter Matter Exploration and Light-nuclei Astrophysics (PAMELA), sebuah eksperimen berbasis balon yang mengangkut piranti ATIC (Advanced Thin Ionization Calorimater), melaporkan adanya fluks sinar kosmik berenergi tinggi berupa positron dalam jumlah yang banyak. Sinar kosmik ini dapat jadi berasal dari pemusahan WIMP, tapi fluks yang teramati lebih tinggi beberapa puluh kali lipat, daripada prediksi model WIMP yang paling sederhana.

Salah satu interpretasi menyebutkankan bahwa dark matter WIMP lebih rumit daripada apa yang kita pikirkan. Meskipun demikian, penjelasan-penjelasan astrofisis yang kurang jelas (seperti percepatan partikel di dekat pulsar) harus dikesampingkan sebelum anomali disematkan pada dark matter.

… dan kemungkinan-kemungkinan ke depan untuk mempelajari dark matter?
Ekseperimen-eksperimen yang berdedikasi untuk mendeteksi dark matter secara langsung bertujuan untuk mengeksploitasi ‘angin’ WIMP dark matter (lihat Gambar ) dan mengisolasi karakteristik modulasi tahunan fluks WIMP dari sinyal-sinyal latar yang berasal dari Bumi. Sementara itu, Gaia, sebuah satelit yang direncanakan lepas landas dalam waktu dekat ini, bertujuan untuk merekam posisi dan gerak dari 109 buah bintang terdekat; rekaman ini menjadi peta yang akan dipakai untuk melacak medan gravitasi galaksi Bimasakti, dan dengan cara demikian menyimpulkan distribusi dark matter di dalam halo dark matternya.

Berbagai macam eksperimen, termasuk peluncuran terbaru Teleskop Ruang angkasa Sinar-gamma Fermi (Fermi Gama-raySpace Telescope), akan dilakukan untuk mencari sinar gamma dari pemusnahan WIMP. Dan teleskop neutrino berenergi tinggi, seperti IceCube di Kutub Selata, akan mencari neutrino yang dihasilkan oleh pemusnahan WIMP yang telah terakumulasi (bertumbuk) di dalam Matahari dan Bumi.

Partikel Juga Diciptakan Berpasangan

“Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.” (QS. Yasin (36) : 36)
 
Meskipun pemahaman dari konsep “berpasangan” menunjuk pada relasi antara laki-laki dan perempuan,atau jantan dan betina,tetapi pernyataan “dari apa yang mereka tidak ketahui” cukup menarik perhatian karena memiliki makna yang lebih luas,bukan hanya terbatas pada jenis kelamin.
 
Pada jaman sekarang ini,makna tersebut terungkap kebenarannya.seorang ilmuwan Inggris.Paul Dirac,mendapat hadiah nobel pada tahun 1933.karena penelitiannya yang mengungkapkan bahwa semua materi terbentuk secara berpasangan.penemuanya,yang disebut “Parity"menyatakan bahwa “materi” terbentuk secara berpasangan dengan “anti materi”.
 
“anti materi”membawa sesuatu yang merupakan “pasangan”dari materi.misalnya,sebagai pasangan dari materi,electron dari antimateri mengalirkan arus positif,sementara protonnya mengalirkan arus negative.
 
 
Dalam buku ini beliau menyatakan,
 
"Setiap partikel memiliki anti partikelnya.dan kaitan ini membuktikan kepada kita bahwa “Penciptaan secara berpasangan” dan“kemusnahan secara berpasangan” terjadi dalam seluruh kurun waktu,dan dimana pun tempatnya."
 
Jadi jelas makna segala sesuatu diciptakan secara berpasangan tidak hanya bermakna kiasan saja,namun secara harfiah,memang berpasangan.seandainya tidak diciptakan seperti ini,maka kehidupan tidak akan ada.karena energi yang terdapat pada setiap partikel berasal dari pasangannya tersebut.hal ini juga menyiratkan adanya pasangan dari  segala hal di alam ini.kalau ada materi dan anti materi,maka seluruh materi jelas memiliki pasangannya.artinya ada dunia lain yang merupakan pasangan dari dunia yang kita tempati ini.dunia yang berbeda dimensi dengan dunia yang kita tinggali sekarang.dunia yang sama seperti dunia kita namun segala sesuatu didalamnya merupakan kebalikan dari dunia yang kita tinggali sekarang.untuk lebih dalam menggali soal ini,saya sarankan anda menyimak tayangan di youtube,dengan judul Atom BBC.Illusion of reality.Prof Jim Al Khalili akan menjelaskan bagaimana Paul Dirac menyatakan adanya pasangan atas segala materi.
Kemudian pada tahun 1932,Seorang Professor di California Tech,yaitu Carl Anderson,membuktikan kebenaran prediksi Dirac mengenai adanya anti matter.Ketika menyelidiki partikel sinar kosmik dalam sebuah cloud chamber,Anderson melihat jejak jejak yang ditimbulkan oleh “sesuatu yang berarus positif,dan memiliki massa yang sama dengan electron”
Setelah menyelidiki selama setahun,Anderson menyimpulkan bahwa jejak jejak yang dilihatnya sebenarnya adalah anti electron.masing masing muncul bersamaan dengan electron yang terjadi karena dampak benturan sinar kosmik dalam cloud chamber.
 
Anderson menyebut anti elektron tersebut sebagai “Positron", karena arus positifnya.karena penemuan ini,akhirnya
Anderson juga berhasil mendapatkan hadiah Nobel pada tahun 1936.anti partikel,sebagaimana yang keberadaannya pernah diprediksi oleh Paul Dirac kini merupakan kenyataan ilmiah. 
Jadi dalam hal ini Al Quran telah mendahului sains,dengan menyatakan bahwa segala sesuatu diciptakan secara berpasangan.dan tidak membatasi konsep berpasangan itu secara sederhana dan terbatas.
 
Segala puji bagi Allah,Tuhan seluruh alam (Al Fatihah ayat 2)
 

Selasa, 17 Januari 2012

Pemuda Putus Sekolah Berhasil Memproduksi BBM dari Limbah Plastik



1326801253571535483
Hera Feri dan peralatan hasil temuannya (foto: serambinews)

Di tengah krisis bahan bakar minyak yang berkepanjangan, akibat harga minyak dunia yang serba tidak menentu. Membuat sebagian orang merasa frustasi. Apalagi imbas dari kenaikan harga bahan bakar tersebut, tentu saja akan sangat berpengaruh kepada laju pergerakan roda industri dan ekonomi secara langsung.

Bagi rakyat jelata, kenaikan harga BBM atau pembatasan penggunaan bahan bakar premium, sama saja dengan malapetaka. Ya, karena dengan adanya pembatasan tersebut, tentu saja akan berimbas kepada ekonomi keluarga secara langsung. Boleh jadi, kendaraan pickup butut yang biasanya digunakan untuk mengangkut hasil panen ke pasar rakyat, tidak mungkin digunakan lagi akibat adanya kebijaksanaan pemerintah tersebut. Para nelayan untuk mencari ikan sudah kesulitan untuk mengimbangi hasil tangkapan dan biaya bahan bakar yang dikeluarkan. Padahal tanpa nelayan kita tidak mungkin makan ikan.

Bagaimanapun untuk menggunakan bahan bakar pertamax seperti yang disarankan pemerintah, tentu saja sangat berat bagi kantong mereka. Apalagi untuk memasang alat LGV Converter Kits, supaya kendaraan bisa menggunakan bahan bakar gas, yang harganya pun belasan juta itu, semakin menjadi beban besar kepada mereka.

Namun siapa nyana, seorang pemuda jenius yang berasal dari sebuah desa kecil di Kabupaten Bener Meriah Aceh, secara mengejutkan telah mampu merubah bahan limbah plastik kresek, menjadi bahan bakar minyak sekelas kerosin. Bahkan dapat ditingkatkan menjadi premium dan solar diesel.
Hera Feri yang berumur 32 tahun, adalah seorang pemuda putus sekolah. Diakibatkan oleh beberapa hal, ia hanya mampu mengenyam bangku sekolah hingga kelas dua MAN saja. Yaitu setingkat dengan SMU di kota Takengon Kabupaten Aceh Tengah. Dengan berbekal peralatan yang sangat sederhana, berupa kaleng bekas dan pipa seng. Ia telah mampu mengolah limbah pelastik kresek, yang banyak berserakan di jalan raya dan tempat sampah, menjadi bahan bakar kerosin (minyak tanah).

Keberhasilan Hera Feri tersebut, sontak membuat warga sekitarnya terkagum-kagum. Di tengah krisis bahan bakar minyak yang berkepanjangan, malah Hera Feri mampu memproduksi bahan bakar dari limbah yang sangat mengganggu tersebut. Seketika, pemuda yang kesehariannya sebagai petani tersebut, langsung berubah profesi menjadi sebagai juru produksi bahan bakar minyak
.
Menurut Hera Feri, jika dibekali dengan beberapa alat yang sedikit lebih bagus untuk proses kompresi dan penyulingan, ia akan mampu memproduksi jenis bahan bakar setingkat premium dan solar diesel. Sedangkan sisa-sisanya dapat dimanfaatkan sebagai bahan aspal (ter).

Namun, akibat keterbatasan daya dan materi, Hera Feri baru mampu memproduksi sejenis bahan bakar minyak. Ia sangat mengharapkan pihak yang berkompeten untuk membantunya guna dapat merealisasikan semua percobaannya, dalam memproduksi berbagai jenis bahan bakar, dari limbah plastis kresek tersebut.
Semoga pemerintah cepat tanggap dengan temuan yang sangat berharga ini.

Di satu segi, temuan ini dapat membersihkan limbah pelastik kresek, yang sangat berbahaya bagi lingkungan hidup, karena sangat sulit untuk memusnahkannya. Di sisi lain, malah melahirkan suatu temuan baru, yang sangat bermanfaat bagi seluruh masyarakat di era krisis BBM seperti saat ini. Karena tanpa diduga, malah dapat memproduksi bahan bakar yang bisa diperbaharui dari limbah tersebut. Ide seperti ini sangat langka, dan sesegera mungkin diapresiasi dan dikembangkan  untuk kemaslahatan masyarakat.

Pada dasarnya masyarakat Indonesia itu gudangnya penemu dan kreator. Hanya saja tidak ada wadah atau tempat untuk menampungnya. Maka jangan heran, bayak ide seperti ini dimanfaatkan dan dieksploitasi oleh pihak asing.

 Beberapa waktu lalu, banyak berita merilis tentang keberhasilan anak-anak SMK merakit mobil, bahkan ada yang kapal, robot sampai pesawat terbang. Ini jelas merupakan aset yang mendatangkan keuntungan dan penghasilan bagi bangsa dan negara, mengurangi anggaran belanja untuk beli produk-produk impor dan sebagainya.

Coba bandingkan dengan situasi saat ini, ada lembaga negara yang sibuk membahas pembangunan toilet super mewah. Berapa biaya yang harus dikeluarkan??? Siapa yang harus dibebani???

Kamis, 12 Januari 2012

Antara Keabadian dan Sementara

Kirim Print
0
0diggsdigg
email
Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?(Al An’aam: 32)

Ketika kita mencoba membuka mata untuk melihat lingkungan sekitar, maka alangkah sedihnya diri ini ketika melihat mereka yang berperilaku bersungguh-sungguh untuk mengejar dunia yang fana ini. Bayangkan, mereka melakukan suatu hal yang tidak ada artinya dengan bersungguh-sungguh. Lalu apakah mereka tidak tahu tentang hal yang abadi? Sesungguhnya mereka sudah diberi tahu tentang kehidupan abadi yang akan kita lalui atau yang pasti kita lalui setelah ini. Tempat kembali kita di sana tergantung kepada apa yang telah kita perbuat di dunia ini.

Lalu apakah ada orang yang mendapatkan sesuatu yang paling baik ketika mereka tidak bersungguh-sungguh untuk mendapatkannya dan malah mengabaikannya? Pertanyaan ini bisa kita samakan dengan pertanyaan, adakah orang pintar yang mereka sendiri tidak ingin pintar dan malas untuk belajar? Atau adakah orang kaya yang mereka sendiri tidak ingin kaya dan malas untuk bekerja?
Selanjutnya ketika kita hidup di dunia yang fana ini, kita pasti ingin mendapatkan tempat yang terbaik, iya kan? Maka bagaimana dengan tempat abadi yang merupakan tempat terakhir kita? Di manakah tempat kita? Atau mau di manakah kita nantinya? Tempat terbaikkah (SURGA)? Atau seburuk-buruknya tempat (Neraka)?

Untuk mendapatkan tempat terbaik di dunia, maka diperlukan ilmu tentang hal duniawi yang mendukungnya, lalu bagaimana dengan untuk mendapatkan tempat yang terbaik di akhirat?
Semuanya dalam hidup ini adalah pilihan yang diberikan oleh Allah SWT, jadi baik-baiklah dalam memilih dan menentukan sesuatu, karena mungkin saja itu berefek pada akhir kita nantinya.

Dari Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma, ia berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam memegang pundakku, lalu bersabda: Jadilah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau pengembara. Lalu Ibnu Umar radhiyallahu anhuma berkata: “Jika engkau di waktu sore, maka janganlah engkau menunggu pagi dan jika engkau di waktu pagi, maka janganlah menunggu sore dan pergunakanlah waktu sehatmu sebelum kamu sakit dan waktu hidupmu sebelum kamu mati”. (Bukhari no. 6416)

Sekarang hirup udara di sekitar, apakah masih merasakan adanya udara yang masuk ke dalam tubuh? Ketika merasakannya, maka manfaatkanlah keadaan itu untuk menentukan di mana tempat terakhir kita nantinya.

Sumber: http://www.dakwatuna.com

Sabtu, 24 Desember 2011

Dunia Sementara Akhirat Selama-lamanya

Lukmanul Hakim merupakan lelaki sholeh yang banyak menyampaikan nasehat bijak kepada putranya. Ia bukan seorang Nabi atau Rasul Allah ta’aala. Sedemikian mulianya beliau sehingga namanya diabadikan menjadi nama salah satu surah di dalam Al-Qur’an. Di antara nasehatnya yang tidak termaktub di dalam Al-Qur’an ialah ucapannya kepada putranya sebagai berikut:

إِعْمَلْ لِدُنْيَاكَ بِقَدْرِ بَقَاعَةَ فِيهَا وَاعْمَلْ لِآخِرَتَكَ بِقَدْرِ بَقَاعَةَ فِيهَا
“Berbaktilah untuk duniamu sesuai jatah waktu engkau tinggal di dalamnya. Dan berbaktilah untuk akhiratmu sesuai jatah waktu engkau tinggal di dalamnya.” 


Subhanallah...!
 Sebuah nasihat yang sungguh mencerminkan kedalaman perenungan Lukmanul Hakim akan hakekat perbandingan kehidupan di dunia dengan akhirat. Ia sangat memahami betapa jauh lebih bermaknanya kehidupan di akhirat daripada kehidupan di dunia. Dan betapa fananya dunia ini dibandingkan kekalnya alam akhirat kelak..!

Coba kita renungkan. Berapa lama jatah waktu hidup kita di dunia? Paling-paling hanya 60-an atau 70-an tahun. Kalau bisa lebih daripada itu tentu sudah sangat istimewa. Seorang yang mencapai usia 100 tahun sungguh sudah sangat luar biasa..! Sehingga Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam mengisyaratkan sebagai berikut:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْمَارُ أُمَّتِي مَا بَيْنَ السِّتِّينَ إِلَى السَّبْعِينَ وَأَقَلُّهُمْ مَنْ يَجُوزُ ذَلِكَ
“Umur ummatku antara enampuluh hingga tujuhpuluh tahun, dan sedikit di antara mereka yang mencapai (tujuhpuluh tahun) itu.” (HR Tirmidzi 3473)

Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam wafat pada usia 63 tahun hijriyah. Demikian pula dengan kedua sahabat utamanya Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab. Keduanya wafat pada usia 63 tahun hijriyah. Ini semata taqdir Allah ta’aala, bukan suatu kebetulan, yang tentunya mengandung rahasia dan hikmah ilahi.

Dan berapa lama jatah hidup seseorang di akhirat? Menurut Al-Qur’an manusia bakal hidup kekal selamanya di akhirat. Dalam Al-Qur’an disebut dengan istilah:
خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا
“Kekal selamanya di dalamnya.” Bahkan di dalam hadits kita jumpai keterangan mengenai hal ini dengan ungkapan yang lebih membangkitkan bulu roma. Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menjelaskan bahwa ketika nanti seluruh penghuni surga telah dimasukkan ke dalam surga sementara penghuni neraka telah masuk neraka semuanya, maka Allah ta’aala akan tampilkan kematian dalam wujud seekor kambing yang ditempatkan di antara surga dan neraka. Selanjutnya Allah ta’aala perintahkan malaikat untuk menyembelih ”kematian” sambil ditonton oleh segenap ahli neraka dan ahli surga. Sesudah itu Allah ta’aala akan berfirman kepada ahli surga: “Hai penghuni surga kekallah tidak ada lagi kematian…” Selanjutnya Allah ta’aala berfirman kepada para ahli neraka: ”Hai penghuni neraka kekallah tidak ada lagi kematian...”

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُجَاءُ بِالْمَوْتِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُ كَبْشٌ أَمْلَحُ

Bersabda Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam: “Kematian didatangkan pada hari kiamat berupa seekor kambing hitam...” (HR Muslim 5087)
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَارَ أَهْلُ الْجَنَّةِ فِي الْجَنَّةِ وَأَهْلُ النَّارِ فِي النَّارِ جِيءَ بِالْمَوْتِ حَتَّى يُوقَفَ بَيْنَ الْجَنَّةِ وَالنَّارِ ثُمَّ يُذْبَحُ ثُمَّ يُنَادِي مُنَادٍ يَا أَهْلَ الْجَنَّةِ خُلُودٌ لَا مَوْتَ يَا أَهْلَ النَّارِ خُلُودٌ لَا مَوْتَ فَازْدَادَ أَهْلُ الْجَنَّةِ فَرَحًا إِلَى فَرَحِهِمْ وَازْدَادَ أَهْلُ النَّارِ حُزْنًا إِلَى حُزْنِهِمْ (أحمد)

“Bila penghuni surga sudah masuk surga dan penghuni neraka masuk neraka, datanglah kematian berdiri di antara surga dan neraka, kemudian disembelih. Lalu terdengar seruan “Hai penghuni surga kekallah tidak ada lagi kematian… Hai penghuni neraka kekallah tidak ada lagi kematian”, maka bertambahlah kegembiraan penghuni surga dan bertambahlah kesedihan penghuni neraka.” (HR Ahmad 5721)

Saudaraku, bila Allah ta’aala taqdirkan kita hidup di akhirat dalam kesenangan abadi di dalam surga tentulah ini suatu kenikmatan yang tiada tara dan bandingan. Sebaliknya, barangsiapa yang ditaqdirkan Allah ta’aala hidup di akhirat di dalam penderitaan abadi siksaan neraka tentulah ini suatu kerugian yang sungguh nyata dan mengerikan...! Na’udzubillahi min dzaalika...!

Pantas bilamana Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menggambarkan betapa tiada berartinya kesenangan dunia yang penuh kepalsuan jika dibandingkan dengan kesenangan surga yang hakiki, bukan khayalan atau virtual atau sekedar dongeng orang-orang terdahulu. Begitu pula tiada berartinya kesulitan di dunia yang penuh tipuan jika dibandingkan dengan kesulitan dan penderitaan sejati neraka yang berkepanjangan tiada ujung akhir, bukan khayalan atau virtual atau sekedar dongeng orang-orang terdahulu.... Na’udzubillahi min dzaalika...!

يُؤْتَى بِأَنْعَمِ أَهْلِ الدُّنْيَا مِنْ أَهْلِ النَّارِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَيُصْبَغُ فِي النَّارِ صَبْغَةً ثُمَّ يُقَالُ يَا ابْنَ آدَمَ هَلْ رَأَيْتَ خَيْرًا قَطُّ هَلْ مَرَّ بِكَ نَعِيمٌ قَطُّ فَيَقُولُ لَا وَاللَّهِ يَا رَبِّ وَيُؤْتَى بِأَشَدِّ النَّاسِ بُؤْسًا فِي الدُّنْيَا مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيُصْبَغُ صَبْغَةً فِي الْجَنَّةِ فَيُقَالُ لَهُ يَا ابْنَ آدَمَ هَلْ رَأَيْتَ
بُؤْسًا قَطُّ هَلْ مَرَّ بِكَ شِدَّةٌ قَطُّ فَيَقُولُ لَا وَاللَّهِ يَا رَبِّ مَا مَرَّ بِي بُؤْسٌ قَطُّ وَلَا رَأَيْتُ شِدَّةً قَطُّ

"Pada hari berbangkit didatangkan orang yang paling ni'mat hidupnya sewaktu di dunia dari ahli neraka. Maka ia dicelupkan ke dalam neraka sejenak. Kemudian ditanya:"Hai anak Adam, apakah kamu pernah melihat kesenangan? Apakah kamu pernah merasakan kenikmatan?" Ia menjawab: "Tidak, demi Allah wahai Rabb.” Lalu didatangkanlah orang yang paling sengsara hidupnya sewaktu di dunia dari ahli surga. Maka ia dicelupkan ke dalam surga sejenak. Kemudian ditanya:"Hai anak Adam, apakah kamu pernah melihat kesengsaraan? Apakah kamu pernah merasakan penderitaan?" Ia menjawab: "Tidak, demi Allah wahai Rabb. Aku tdk pernah mengalami kesengsaraan dan tidak pula melihat penderitaan" (HR Muslim 5018)



الْكَيِّسُ مَنْ دَانَ نَفْسَهُ وَعَمِلَ لِمَا بَعْدَ الْمَوْتِ
“Orang yang paling cerdas ialah barangsiapa yang menghitung-hitung/evaluasi/introspeksi (‘amal-perbuatan) dirinya dan ber’amal untuk kehidupan setelah kematian.” (At-Tirmidzi 8/499)

Kamis, 22 Desember 2011

Taman Nasional Wakatobi


Kabupaten Wakatobi adalah salah satu Daerah Tingkat II di provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Wangi-Wangi. Kabupaten ini terletak diantara 5.00 - 6.25 Lintang Selatan dan 123.34 - 124.64 Bujur Timur. Wilayah Kabupaten Wakatobi disebelah utara berbatasan dengan Laut banda, disebelah Selatan berbatasan dengan Laut Flores, Sebelah timur berbatasan dengan Laut Flores, dan sebelah Barat berbatasan dengan Laut Banda. Kabupaten Wakatobi memiliki luas wilayah daratan seluas 823 km2 dan wilayah perairan laut diperkirakan seluas 18.377,31 km2.

Dari seluruh lahan yang ada di Kabupaten Wakatobi, 37% digunakan untuk usaha pertanian yaitu untuk tegal/kebun, ladang/huma, tambak, kolam/tebat/empang, lahan untuk tanaman kayu-kayuan/hutan rakyat, dan perkebunan rakyat. Tanaman bahan makanan yang diusahakan di Kabupaten Wakatobi terdiri dari padi ladang, Jagung, ubi kayu, ubi jalar, dan kacang tanah. Dari lima jenis tanaman bahan makanan yang diusahakan di Kabupaten Wakatobi, tanaman ubi kayu merupakan tanaman yang paling tinggi produksinya. Untuk Produksi tanaman buah-buahan di Kabupaten ini terdiri dari alpokat, belimbing, duku/langsat, jambu biji, Jambu Air, Jeruk, Mangga, Nangka/Cempedak, Nenas, Pepaya, Pisang, Sirsak dan Sukun. Kabupaten ini juga banyak menghasilkan produk sayur-sayuran seperti terdiri dari bawang merah, kacang merah, kacang panjang, cabe/lombok, tomat, terung, ketimun, labu, kangkung, bayam dan semangka.

Di sektor perkebunan, komoditas unggulan dari kabupaten ini terdiri dari 12 jenis yaitu Aren/Enau, Asam Jawa, Cengkeh, Jambu Mete, Coklat/Kakao, Kapuk, Kelapa Dalam, Kelapa Hibrida, Kemiri, Kopi, Lada dan Pala.

Sektor lain yang sudah lama menjadi urat nadi kegiatan ekonomi Wakatobi adalah perikanan. Di perairan wilayah ini hidup berbagai jenis ikan karang seperti botana, bendera, beberapa ikan hias, dan napoleon. Selain itu terdapat beberapa ikan ekonomis seperti cakalang, kerapu, sunu, cucut, tuna, dan kakap.

Kawasan Wakatobi ditetapkan sebagai taman nasional yang dijadikan tempat peneliti untuk meneliti terumbu karang. Salah satunya adalah Yayasan Pengembangan Wallacea lewat Operasi Wallacea. Wakatobi memang mempunyai data tarik tersendiri. Kepulauan yang juga dikenal dengan sebutan Kepulauan Tukang Besi ini mempunyai 25 gugusan terumbu karang yang masih asli dengan spesies beraneka ragam bentuk. Terumbu karang menjadi habitat berbagai jenis ikan dan makhluk hidup laut lainnya seperti moluska, cacing laut, tumbuhan laut. Ikan hiu, lumba-lumba, dan paus juga menjadi penghuni kawasan ini. Kesemuanya menciptakan taman laut yang indah dan masih alami. Taman laut yang dinilai terbaik di dunia ini sering dijadikan ajang diving dan snorkling bagi para penyelam.

Sumber Data:
Badan pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara

Wakatobi national park


Add caption







wakatobi dive resort