Di dalam sebuah hadits yang shahih Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam
mengancam orang yang berdusta atas beliau dengan ancaman masuk ke dalam
neraka. Namun, karena berbagai faktor, masih banyak hadits-hadits palsu
atau dhaif yang beredar di kalangan kaum muslimin. Padahal, seandainya
dia tahu apa yang diucapkannya itu merupakan kedustaan atas Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, dia tidak akan berani melakukannya, kecuali orang yang tidak beriman.
Di antara hadits yang sudah masyhur, hadits tentang perintah mencari ilmu walaupun di negeri China. Matan haditsnya berbunyi,
اُطْلُبُوا الْعِلْمَ وَلَوْ بِالصِّيْنِ فَإِنَّ طَلَبَ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ.
“Carilah ilmu walaupun ke negeri China, karena sesungguhnya mencari ilmu itu wajib atas setiap muslim.”
Imam as-Sakhawi dalam kitab al-Maqâshid al-Hasanah (hlm. 34) mengatakan, “Hadits ini diriwayatkan al-Baihaqi dalam asy-Syu’ab, al-Khathib dalam ar-Rihlah dan lainnya, Ibnu Abdilbar dalam Jâmi’ al-Ilm
dan ad-Dailami. Kesemuanya berasal dari riwayat Abu Atikah Tharif bin
Sulaiman. Sementara Ibnu Abdilbar meriwayatkannya dari jalur Ubaid bin
Muhammad dari Ibnu Uyainah dari az-Zuhri. Keduanya berasal dari Anas
secara marfu’. Hadits ini dhaif dari dua arah. Bahkan Ibnu Hibban
mengatakan, “Hadits ini batil, tidak memiliki asal (sumber).” Ibnu
al-Jauzi menyebutkannya dalam al-Maudhu’at (hadits-hadits yang palsu).”
Muhammad bin Darwisy bin Muhammad al-Hut al-Bairuti asy-Syafi’i mengatakan dalam Asna al-Mathâlib (hlm. 58) ,
“Ibnu Hibban mengatakan, “Hadits ini batil, tidak memiliki asal.” Ibnu
al-Jauzi menghukuminya sebagai hadits palsu. Al-Baihaqi dan an-Naisaburi
mengatakan, “Sanadnya tidak shahih.”
Al-Hafizh al-Iraqi dalam Takhrîj Ahadits al-Ihyâ` (hlm. 36) mengatakan, “Hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Adiy, al-Baihaqi dalam al-Madkhal dan asy-Syu’ab dari hadits Anas. Al-Baihaqi mengatakan, “Matannya masyhur, namun sanad-sanadnya dhaif.”
Syaikh al-Albani dalam as-Silsilah adh-Dha’îfah (1/600)mengatakan, “Batil.”
Dengan demikian, jelas bahwa hadits
tentang perintah mencari ilmu walaupun di negeri China adalah hadits
yang batil atau palsu yang tidak boleh dinisbatkan kepada Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam.
Sumber : http://abidun.com/derajat-hadits-carilah-ilmu-walaupun-di-negeri-china/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar